Rumah warga yang semula bercat polos ,berubah total dengan hiasan mural berwarna warni memberi nuansa baru.

Kawasan ini merupakan konsep pesona kampung kamboja,bersama-sama warga dan komunitas. Pemkot pontianak berkolaborasi menjadikan kampung kamboja menjadi sebagai destinasi wisata baru yangada di kota pontianak.

Menurut Edi walikota pontianak penataan kampung kamboja ini tidak terlepas dari kretivitas dan kolaborasi seluruh pihak yang terlibat,pihaknya akan memberikan dukungan dengan program-program penataan kualitas pemukiman dengan lingkungan yang melalui peningkatan infrastuktur.

“Saya mengajak warga dikawasan pinggir sungai kapuas untuk bangkit bersama membagun kawasan ini, ujarnya. Bagi warga disekitar waterfront yang memiliki potensi, edi meminta lurah untuk mendata nya sehihgga pemkot pontianak bisa memberikan dukungan untuk meningkatkan kesejahteraan warga,terutama program-program berkaitan ekonomi kreatif,Kalau yang sudah ada ini kampung batik,mungkin nanti bisa dikembangkan kulinernya.

Kawasan kampung kamboja yang bersih, tertata rapih dengan penghijauan ini dinilainya akan menjadi daya tarik bagi masyrakat untuk berkunjung kekampung kamboja.

Apalagi menurutnya disepanjang waterfront hampir setiap hari dipadati pengunjung terutama diakhir pekan, kita akan survei didaerah mana yang akan ditanami pohon-pohon penhhijauan  sehingga dilihat lebih asri.

Bagi rumah-rumah lama yang memiliki sejarah pihaknya akan mendata untuk menjadikan nya rumah budaya.

Rumah-rumah tua tersebut akan dijaga agar tidak berubah bentuknya, tetapi fungsi bentuknya menjadi tetap bisa digunakan.

Tahun depan pembanguna waterfront akan dilanjutkan hingga ke kapuas indah. Selanjutnya akan diteruskan sampai keimam bonjol.

Sumber : Tribun Pontianak