KETUA, dekranasda kota pontianak Yanieta Arbiastutie mengatakan pelatihan pokok telok ini merupakan industri kreatif yang mejadi salah satu kerajinan khas daerah pontianak

Yanieta mengungkapkan bahwa pokok telok ini selalu digunakan dipontianak pada momen acara kegiatan tradisional.

Para pengrajin juga diminta untuk memanfaatkan momen ulang tahun kota pontianak.”Menjelang ulang tahun pontianak nanti ada kegiatan arakan penganti ,ibu harus membuat untuk kecamatan nya ,”ungkapnya.

Menurutnya ketika ada permintaan dari pihak lain yang membutuhkan melalui dekranasda,pihaknya nya akan merekomondasikan untuk menghubungi ibu-ibu yang telah dilatih karen asudah melihat hasilnya.Wirdah ningsih kader PKK kecamatan pontianak tenggara mengapresiasi kegiatan pelatihan aneka kerajinan pokok telok ini.Sejak lama ia penasaran dan ingin bagaiman membuat poko telok dari bahan mentah dan menghasilkan produk jadi.

“Kalau lagi bengong di rumah kepingin ada sesuatu yang dikerjakan.Begitu ada informasi tentang pelatiha ini saya langsung minta ke bu camat agar bisa mejadi salah satu peserta,” kata wirda ningsih.

Menurut wirda saat ini telah terbentuk grup what sapp yang beranggotakan pesrta yang telah dilatih.Merka berkomitmen ketika salah satu anggota mendapatkan pesanan dan perlu bantuan untuk segera diselesaikan maka akan disampaikan ke grup sehingga bisa dikerjakan bersama-sama.

Peserta tidak hanya sekedar diberikan pelatihan,diakhir pokok telok yang dihasilkan pesrta selama mengikuti pelatihan akan dinilai,oleh ketua dekranasda kota pontianak.Bagi yang mendapatkan nilai terbaik maka akan diberikan hadiah dan bingkisan dari dekranasda kota pontianak.

Sumber : pontianak post