Gong A Gong Duta Baca Indonesia berkunjung ke Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Barat.kedatangan Gola A Gong disambut oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Barat.Sugeng Haryadi.

Kehadiran Heri Hendraya Harris yang akrab disapa Gola A Gong sebagai Duta Baca Indonesia 2021-2025 dari Perpustakaan Nasional.menurut Sugeng adalah untuk menghadiri kegiatan talk show dan bimbingan menulis dikabupaten Kubu Raya.

selain itu selaku Duta Baca Indonesia setiap datang kedaerah diwajibkan bagi edukator ke Perpustakaan baik Kabupaten maupun Provinsi yang didatangi.

Ada kegiatan talk show dan bimbingan menulis dikabupaten Kubu Raya tema yang diangkat adalah “membaca itu sehat dan menulis itu hebat ” ujar Sugeng.

Kegiatan yg dapat mengubah mind seat peserta untuk berani menulis dihadiri oleh pengiat literasi seperti forum Taman Baca Masyarakat ( TBM )

Kepala DPK Kalbar, Sugeng Hariadi menerima Duta Baca Indonesia, Gol A Gong di Perpustakaan Kalimantan Barat

Guru, pelajar serta ada duta-duta literasi berkumpul disana dalam rangka menuangkan ide-ide atau dari pengalaman pribadi masing-masing.

Sebagai Duta Baca Indonesia Gol A Gong adalah seorang Sastrawan yang mahir di Purwakarta 5 Agustus 1963.

Pendiri Rumah Dunia di Serang Banten ini pernah menjabat sebagai Ketua umum Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) )ndonesia periode 2015-2020.

menurut Sugeng kehadiran Duta Baca di tengah masyarakat diharqpkan dapat meningkatkan kesadaran membaca dan literasi.

kegiatan dimaksud dalam rangka menuangkan ide-ide dari kebiasaan kita atau mungkin dari Pengalaman pribadi mengelola Taman Baca masyarakat sehingga bisa dituangkan menjadi karya tulis dan akhirnya menjadi sebuah buku harapan minimal yang paling sederhana misalnya menulis tentang suka duka dalam rangka mengelola Taman Baca Masyarakat ( TBM) dan diberi judul cluenya misalnya TBM….oh..TBM.ujar Sugeng.

Sebelum bercerita ada premisnya ada Bla-Blanya dan hal lainnya yang akan diangkat harapannya adalah mengubah mind seat sehingga berani menulis.apalagi ada pertanyaan soal dari peserta bagaimana menulis mendatangkan rezeki lanjut Sugeng.

misalnya buat dulu diinstagram bile suke puisi tulis saja terus .seminggu sekali upload puisi tulis lagi lebih rutinkan sampai bulan Januari Tahun depan lanjut lagi sampai Agistus Tahun depan begitu seterusnya hingga followers semakin banyak.

Kumpulkan menjadi suatu karya nah suatu saat semakin banyak followers bisa mendatangkan income jangan pesimis tutup Sugeng memotivasi.