Analisis Program Library Creative Center Pada Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Barat

oleh : Atiqa Nur Latifa Hanum, Sisilya Saman, Sahidi (FKIP Universitas Tanjungpura)

0
309

Abstrak

Program library creative center atau disingkat LCC merupakan program layanan yang dapat mengembangkan bakat dan minat masyarakat yang telah diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Barat sejak tahun 2018. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah layanan program LCC pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Barat. Sedangkan obyek penelitiannya adalah individu, kelompok, dan masyarakat yang terlibat. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pengumpulan data primer dan sekunder. Analisis datanya dilakukan dalam tiga tahap, yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa program LCC telah memberdayakan masyarakat dengan menyediakan pelatihan-pelatihan berupa 1). Pelatihan Komputer Dasar, 2). Pelatihan kerajinan tangan, dan 3) Pelatihan bahasa Inggris dasar. Program LCC memiliki target sebagai program yang dapat meningkatkan ilmu pengetahuan dan kreatifitas dalam rangka meningkatkan taraf ekonomi dan kehidupan masyarakat. Pengawasan program dengan membuat informasi dan laporan setiap kegiatan. Kendala yang dihadapi program LCC adalah minimnya anggaran untuk mengadakan program-program pelatihan. Solusi yang dilakukan adalah menyesuaikan anggaran yang ada dengan program yang akan dilaksanakan serta melaporkan kepada pihak atasan untuk ditindak lanjuti. Evaluasi keberhasilan program LCC dilihat dari kegiatan peserta yang dilakukan setelah berpartisipasi dalam program LCC.
Kata Kunci: Inklusi Sosial, Program LCC

Abstract

The library creative center program or abbreviated as LCC is a service program that can develop the talents and interests of the community that has been organized by the Office of the Library and Archives of West Kalimantan Province since 2018. This research uses a case study method with a qualitative approach. The subjects in this study were the LCC program services at the Office of the Library and Archives of West Kalimantan Province. While the object of research is the individuals, groups, and communities involved. Data collection techniques were carried out by collecting primary and secondary data. The data analysis was carried out in three stages, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results of the study show that the LCC program has empowered the community by providing trainings in the form of 1). Basic Computer Training, 2). Handicraft training, and 3) Basic English training. The LCC program has a target as a program that can increase knowledge and creativity in order to improve the economic standard and people’s lives. Program supervision by making information and reports on each activity. The obstacle faced by the LCC program is the lack of budget for conducting training programs. The solution is to adjust the existing budget with the program to be implemented and report it to the superiors for follow-up. The evaluation of the success of the LCC program is seen from the activities of the participants after participating in the LCC program.
Keywords: Social Inclution, LCC Program